Setelah 2 tahun melayani ...
Gw mau klaim garansinya.
*Klik pada gambar untuk ukuran lebih besar.
Gw mau klaim garansinya.
*Klik pada gambar untuk ukuran lebih besar.
Rabu, 26 November 2008
Minggu, 23 November 2008
H.O.T™ 2008
Hardtails On Tjikole taun ini (ultah BAM ke 3) acaranya akan lebih gokil lagi :
Waktu dan Pelaksanaan :
Kompetisi :
Eksebisi :
Award :
Timing & Race director :
Participants :
Rundown Acara :
Tautan :
Preview :
Contact person :
Sumber informasi dan kutipan :
Waktu dan Pelaksanaan :
- 6-7 Desember di Cikole, Lembang, Bandung
Kompetisi :
- DH Hardtail (Full Track)*
Eksebisi :
- Dirt Jump
- Trial
- Atlets Full Speed Downhill
- Photo Narsis Session (mungkin di lomba-kan)
Award :
- BBC (Bike Beauty Contest) Award
Timing & Race director :
- Independent
Participants :
- Seluruh klub dan privateer WELCOMED to join...
Rundown Acara :
- 6 Desember = Free practice, Lunch & Seeding (exhibition : United bikes testride)
- 7 Desember = Free practice, Final, Lunch & Gathering (exhibition : DH/DJ & trial)
Tautan :
Preview :
Contact person :
- antonasik 08987926866
- dody 08122312215
- bandungallmountain@gmail.com
Sumber informasi dan kutipan :
Rabu, 19 November 2008
URBAN DH CIWALK 2008
Open Registration for MTB Urban Downhill Ciwalk 28 - 29 - 30 November 2008 , Bandung - Jawa Barat
Categories :
Price Money :
Venue :
Rundown :
Further Information :
*klik untuk gambar besar
See You There Riders....................................
Sumber informasi dan kutipan :
Categories :
- Men Elite ( 1- 10 )
- Men Open ( 1- 5 )
- Women Open ( 1- 5 )
- Master A ( 1- 5 )
- Master B ( 1- 5 )
- Master C ( 1- 5 )
Price Money :
- Up to Rp. 70.000.000,- ( 5 % Gov.Tax)
Venue :
- Cihampelas Walk - Bandung - Jawa Barat
Rundown :
- Jum'at Tgl 28 Nov 2008 Official Practice Start From 09.00 - 19.00 ( 15.00 - 16.00 Opening Ceremony by Menpora )
- Sabtu Tgl 29 Nov 2008 Seeding Run Start From 09.00 - 14.30
- Minggu Tgl 30 Nov 2008 Final Run Start From 09.00 - 14.30
Further Information :
- racing_network@hotmail.com or +62 8121010464 / +62 8161950716
*klik untuk gambar besar
See You There Riders....................................
Sumber informasi dan kutipan :
Jumat, 14 November 2008
Siemens M55
Koneksi internet di rumah saat ini menggunakan akses GPRS dari [SENSOR] dengan layanannya yang miskin serta setengah hati, atau boleh dibilang amatiran, dan juga mahal mengingat pelayanannya yang demikian serta kecepatan akses yang begitu lambat dan tidak stabil.Kabel data menggunakan kabel data Nokia USB tipe DKU-5 (pl2303, usb to serial) dengan fungsi charging yang di modifikasi agar dapat dipasangkan ke Siemens M55, dan kabel ini juga yang saya gunakan untuk memperbaharui firmware dan mengakses data, juga pernah saya pergunakan pada Siemens tipe MC60.
*klik untuk gambar besar.
Saran saya untuk mencari konektor 12-pin Siemens, dapat membeli kabel siemens buat box flasher (UFS-Tornado, dll) di pusat penjualan spare-part telepon selular terdekat untuk diambil konektornya guna dipasangkan ke kabel data yang akan dipergunakan.
Pengguna Linux dapat mengakses data sms, buku telepon, info, melakukan panggilan telepon, dan lain-lain dengan menggunakan paket program scmxx, dapat pula menggunakan gammu dengan program antarmuka grafisnya yang bernama wammu. Sedangkan untuk mengisikan gambar dan ringtone saya menggunakan paket siefs yang berbasiskan FUSE (Filesystem in Userspace) agar dapat ditautkan dan diakses sebagai mana kita mengakses berkas pada media penyimpanan biasa.
Pengguna windows? Silahkan mencari program Siemens Data Suite yang kompatibel dengan tipe M55 untuk dapat dipergunakan.
SMS Gateway dengan Siemens M55, hmm.....
Sumber informasi & kutipan :
Handbook of hardware pinouts, cables schemes and connectors layouts @ pinouts.ru
Jumat, 24 Oktober 2008
Zoom Gordo 650DH - 150mm Travel
Dengan sedikit modifikasi garpu suspensi ZOOM Gordo 650DH dapat dimodifikasi travel-nya yang semula 100mm menjadi 150mm.
Kunci L yang saya buat di tukang las (5mm untuk selongsong pegas, 4mm untuk selongsong udara), bagian-bagian yang di buang dan di tukar dengan pegas:
Penambahan air-damper dari pompa udara ban yang dipasangkan pada penutup selongsong udara, dipercaya dapat membuat kerja suspensi menjadi lebih responsif, dan perlu diperhatikan pada saat pemasangan agar tidak terbalik, sehingga udara dari selongsong dapat keluar dengan mudah saat suspensi terkompresi dan katup menutup aliran udara masuk saat dekompresi:
Tautan :
----------------------------
*Klik pada gambar untuk ukuran lebih besar.
Kunci L yang saya buat di tukang las (5mm untuk selongsong pegas, 4mm untuk selongsong udara), bagian-bagian yang di buang dan di tukar dengan pegas:
Penambahan air-damper dari pompa udara ban yang dipasangkan pada penutup selongsong udara, dipercaya dapat membuat kerja suspensi menjadi lebih responsif, dan perlu diperhatikan pada saat pemasangan agar tidak terbalik, sehingga udara dari selongsong dapat keluar dengan mudah saat suspensi terkompresi dan katup menutup aliran udara masuk saat dekompresi:
Tautan :
----------------------------
*Klik pada gambar untuk ukuran lebih besar.
Sabtu, 18 Oktober 2008
MY RC
Universal TV Remote - BBC-T002A
Universal DVD Remote - SEA-C DVDL-1
VCD-MP3 2.0/3.0
Mitochiba DVD Remotes
Tautan :
Universal DVD Remote - SEA-C DVDL-1
VCD-MP3 2.0/3.0
Mitochiba DVD Remotes
Tautan :
Minggu, 05 Oktober 2008
Alarem Motor Dengan Relay 4P
Hanya dengan sebuah relay 4 sekelar (4P2T) dan memanfaatkan kelakson pada kendaraan bermotor ada sebagai penghasil suara alarem, anda dapat membuat sebuah alarem sederhana yang sangat bermanfaat.
* klik untuk gambar besar
Cara kerja rangkaian ini sangatlah sederhana, hanya ketika sakelar SET (S1) yang ditempatkan pada tempat yang tersembunyi berada pada posisi ON dan kunci kontak (IGNITION) diputar, tegangan (+) akan megalir mengaktifkan coil relay (RL1), sakelar relai RL1A akan menghubungkan RL1 ke sumber tegangan (+) sehingga alarem akan selalu aktif biarpun S1 dan atau kontak IGNITION dikembalikan ke posisi OFF sampai sakelar RESET (S2) yang diletakkan pada tempat yang tersembunyi dan membutuhkan usaha untuk menjangkaunya ditekan untuk mematikan alarem anda. Sedangkan ketiga sakelar lainnya pada relay RL1 berfungsi sebagai kontak relay (RL1A), kontak IGNITION (RL1B), kontak kelakson (RL1C), dan pemutus api (RL1D). Dan untuk penghasil suara alarem anda mempunyai pilihan untuk menyambungkan kaki pada RL1C langsung ke jalur kontak kelakson atau memasangkan modul pengedip lampu sein elektronik (bukan bimetal) untuk mendapatkan hasil suara kelakson yang lebih atraktif.
* klik untuk gambar besar
Cara kerja rangkaian ini sangatlah sederhana, hanya ketika sakelar SET (S1) yang ditempatkan pada tempat yang tersembunyi berada pada posisi ON dan kunci kontak (IGNITION) diputar, tegangan (+) akan megalir mengaktifkan coil relay (RL1), sakelar relai RL1A akan menghubungkan RL1 ke sumber tegangan (+) sehingga alarem akan selalu aktif biarpun S1 dan atau kontak IGNITION dikembalikan ke posisi OFF sampai sakelar RESET (S2) yang diletakkan pada tempat yang tersembunyi dan membutuhkan usaha untuk menjangkaunya ditekan untuk mematikan alarem anda. Sedangkan ketiga sakelar lainnya pada relay RL1 berfungsi sebagai kontak relay (RL1A), kontak IGNITION (RL1B), kontak kelakson (RL1C), dan pemutus api (RL1D). Dan untuk penghasil suara alarem anda mempunyai pilihan untuk menyambungkan kaki pada RL1C langsung ke jalur kontak kelakson atau memasangkan modul pengedip lampu sein elektronik (bukan bimetal) untuk mendapatkan hasil suara kelakson yang lebih atraktif.
Dial Up di Linux
Sebenarnya ada cara yang cukup mudah, yaitu dengan menggunakan program antarmuka dial-up dari desktop Gnome, yaitu Gnome-PPP, atau KDE dengan KPPP, atau program-program antarmuka dial-up lainnya dari masing-masing distro.
Berikut cara dial-up dengan menggunakan program wvdial :
Buat berkas konfigurasi /etc/wvdial.conf yg baru dengan perintah "wvdialconf", login sebagai root ato pake perintah "sudo".
-------- MULAI - wvdialconf /etc/wvdial.conf --------
[root@localhost ~]# wvdialconf /etc/wvdial.conf
Scanning your serial ports for a modem.
ttyS0<*1>: ATQ0 V1 E1 -- failed with 2400 baud, next try: 9600 baud
ttyS0<*1>: ATQ0 V1 E1 -- failed with 9600 baud, next try: 115200 baud
ttyS0<*1>: ATQ0 V1 E1 -- and failed too at 115200, giving up.
Port Scan<*1>: S1 S2 S3
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 -- OK
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 Z -- OK
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 -- OK
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 -- OK
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 -- OK
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0 -- OK
ttyUSB0<*1>: Modem Identifier: ATI -- 042
ttyUSB0<*1>: Speed 4800: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 9600: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 19200: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 38400: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 57600: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 115200: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 230400: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 460800: AT -- Speed 460800: AT -- Speed 460800: AT -- Max speed is 230400; that should be safe.
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0 -- OK
Found a modem on /dev/ttyUSB0.
Modem configuration written to /etc/wvdial.conf.
ttyUSB0: Speed 230400; init "ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0"
-------- AKHIR - wvdialconf /etc/wvdial.conf --------
Berikut isi berkas /etc/wvdial.conf, hasil keluaran dari perintah "wvdialconf /etc/wvdial.conf" di atas, yang kemudian dapat diedit dengan teks editor favorit masing-masing.
---------- AWAL - Berkas /etc/wvdial.conf -----------
[Dialer Defaults]
Modem = /dev/ttyUSB0
Baud = 230400
Init1 = ATZ
Init2 = ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
ISDN = 0
Modem Type = Analog Modem
; Phone =
; Username =
; Password =
---------- AKHIR - Berkas /etc/wvdial.conf------------
Ini konfigurasi /etc/wvdial.conf yang saya edit buat macem2 operator.
------------ MULAI - /etc/wvdial.conf - EDIT -----------
[Dialer Defaults]
Modem = /dev/ttyUSB0
Baud = 230400
Init1 = ATZ
Init2 = ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 S2=255
ISDN = 0
Modem Type = Analog Modem
[Dialer instan]
Phone = 080989999
Username = telkomnet@instan
Password = telkom
[Dialer flexy]
Phone = #777
Username = telkomnet@flexy
Password = telkom
[Dialer starone]
Phone = #777
Username = starone
Password = indosat
[Dialer indosat]
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","indosatgprs"
Phone = *99***1#
Username = ''
Password = ''
[Dialer indosat-m2]
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","indosatm2"
Phone = *99#
Username = 'usernamem2ku'
Password = 'passwordm2ku'
[Dialer telkomsel]
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","telkomsel"
Phone = *99***1#
Username = ''
Password = ''
[Dialer telkomsel-flash]
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","flash"
Phone = *99***1#
Username = ''
Password = ''
[Dialer telkomsel-internet]
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","internet"
Phone = *99***1#
Username = ''
Password = ''
[Dialer axis]
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","AXIS"
Phone = *99***1#
Username = AXIS
Password = 123456
[Dialer xl]
Phone = *99***1#
Username = xlgprs
Password = proxl
------------ AKHIR - /etc/wvdial.conf - EDIT -----------
Untuk mengkoneksikan modem anda, panggil pake nama "Dialer" yg diset di berkas /etc/wvdial.conf dengan program "wvdial" (Coba baca2 manual wvdial.conf - [me@localhost ~]# man wvdial.conf - ).
----------------- MULAI - wvdial axis -----------------
[root@localhost ~]# wvdial axis
--> WvDial: Internet dialer version 1.54.0
--> Initializing modem.
--> Sending: ATZ
ATZ
OK
--> Sending: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 S2=255
ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 S2=255
OK
--> Sending: AT+CGDCONT=1,"IP","AXIS"
AT+CGDCONT=1,"IP","AXIS"
OK
--> Modem initialized.
--> Sending: ATDT*99***1#
--> Waiting for carrier.
ATDT*99***1#
CONNECT
~[7f]}#@!}!}#} }9}"}&} }*} } }'}"}(}"}%}&d}2a6}#}%B#}%1A~
--> Carrier detected. Waiting for prompt.
~[7f]}#@!}!}#} }9}"}&} }*} } }'}"}(}"}%}&d}2a6}#}%B#}%1A~
--> PPP negotiation detected.
--> Starting pppd at Mon Sep 15 02:19:59 2008
--> pid of pppd: 10830
--> Using interface ppp0
--> pppd: Connect: ppp0 <--> /dev/ttyUSB0
--> pppd: CHAP authentication succeeded
--> pppd: CHAP authentication succeeded
--> local IP address 10.81.236.147
--> remote IP address 192.168.254.254
--> primary DNS address 203.78.115.215
--> secondary DNS address 203.78.115.222
----------------- AKHIR - wvdial axis -----------------
Btw kalau pake program KPPP, buat koneksi GPRS ke Indosat (Mentari/IM3), AXIS, saya harus set default gateway-nya secara statik melalui konfigurasi accounts-nya.
Berikut beberapa alamat gateway dapat dicoba :
192.168.0.1, 192.168.1.1, 192.168.111.111
Cara lain dengan perintah "route" buat setting default gateway :
[root@localhost ~]# /sbin/route add default gw 192.168.111.111
Tips Konfigurasi Accounts KPPP :
Buat account yg tidak membutuhkan username/password seperti Indosat GPRS/3G, atau Telkomsel GPRS/3G pilih tipe autentikasinya yg berbasis Script, defaultnya PAP/CHAP. Untuk mengubah default gateway secara statik ada di tab Gateway dalam konfigurasi Accounts KPPP.
Tips Konfigurasi Modem di KPPP/Gnome-PPP :
Buat account yg membutuhkan masukan nama Access Point (Indosat GPRS, Telkomsel GPRS/3G, AXIS GPRS/3G) bisa menambahkan string inisialisasi AT+CGDCONT=1,"IP","NAMA_APN" dalam jendela konfigurasi Modem Commands, Init Strings / Initialization string.
Access Point (APN) beberapa operator :
Indosat GPRS/3G : indosatgprs, indosatm2
Telkomsel GPRS/3G : internet, telkomsel, flash
AXIS GPRS/3G : AXIS
Semoga dapat membantu
Berikut cara dial-up dengan menggunakan program wvdial :
Buat berkas konfigurasi /etc/wvdial.conf yg baru dengan perintah "wvdialconf", login sebagai root ato pake perintah "sudo".
-------- MULAI - wvdialconf /etc/wvdial.conf --------
[root@localhost ~]# wvdialconf /etc/wvdial.conf
Scanning your serial ports for a modem.
ttyS0<*1>: ATQ0 V1 E1 -- failed with 2400 baud, next try: 9600 baud
ttyS0<*1>: ATQ0 V1 E1 -- failed with 9600 baud, next try: 115200 baud
ttyS0<*1>: ATQ0 V1 E1 -- and failed too at 115200, giving up.
Port Scan<*1>: S1 S2 S3
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 -- OK
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 Z -- OK
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 -- OK
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 -- OK
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 -- OK
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0 -- OK
ttyUSB0<*1>: Modem Identifier: ATI -- 042
ttyUSB0<*1>: Speed 4800: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 9600: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 19200: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 38400: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 57600: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 115200: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 230400: AT -- OK
ttyUSB0<*1>: Speed 460800: AT -- Speed 460800: AT -- Speed 460800: AT -- Max speed is 230400; that should be safe.
ttyUSB0<*1>: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0 -- OK
Found a modem on /dev/ttyUSB0.
Modem configuration written to /etc/wvdial.conf.
ttyUSB0
-------- AKHIR - wvdialconf /etc/wvdial.conf --------
Berikut isi berkas /etc/wvdial.conf, hasil keluaran dari perintah "wvdialconf /etc/wvdial.conf" di atas, yang kemudian dapat diedit dengan teks editor favorit masing-masing.
---------- AWAL - Berkas /etc/wvdial.conf -----------
[Dialer Defaults]
Modem = /dev/ttyUSB0
Baud = 230400
Init1 = ATZ
Init2 = ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
ISDN = 0
Modem Type = Analog Modem
; Phone =
; Username =
; Password =
---------- AKHIR - Berkas /etc/wvdial.conf------------
Ini konfigurasi /etc/wvdial.conf yang saya edit buat macem2 operator.
------------ MULAI - /etc/wvdial.conf - EDIT -----------
[Dialer Defaults]
Modem = /dev/ttyUSB0
Baud = 230400
Init1 = ATZ
Init2 = ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 S2=255
ISDN = 0
Modem Type = Analog Modem
[Dialer instan]
Phone = 080989999
Username = telkomnet@instan
Password = telkom
[Dialer flexy]
Phone = #777
Username = telkomnet@flexy
Password = telkom
[Dialer starone]
Phone = #777
Username = starone
Password = indosat
[Dialer indosat]
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","indosatgprs"
Phone = *99***1#
Username = ''
Password = ''
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","indosatm2"
Phone = *99#
Username = 'usernamem2ku'
Password = 'passwordm2ku'
[Dialer telkomsel]
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","telkomsel"
Phone = *99***1#
Username = ''
Password = ''
[Dialer telkomsel-flash]
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","flash"
Phone = *99***1#
Username = ''
Password = ''
[Dialer telkomsel-internet]
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","internet"
Phone = *99***1#
Username = ''
Password = ''
[Dialer axis]
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","AXIS"
Phone = *99***1#
Username = AXIS
Password = 123456
[Dialer xl]
Phone = *99***1#
Username = xlgprs
Password = proxl
------------ AKHIR - /etc/wvdial.conf - EDIT -----------
Untuk mengkoneksikan modem anda, panggil pake nama "Dialer" yg diset di berkas /etc/wvdial.conf dengan program "wvdial" (Coba baca2 manual wvdial.conf - [me@localhost ~]# man wvdial.conf - ).
----------------- MULAI - wvdial axis -----------------
[root@localhost ~]# wvdial axis
--> WvDial: Internet dialer version 1.54.0
--> Initializing modem.
--> Sending: ATZ
ATZ
OK
--> Sending: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 S2=255
ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 S2=255
OK
--> Sending: AT+CGDCONT=1,"IP","AXIS"
AT+CGDCONT=1,"IP","AXIS"
OK
--> Modem initialized.
--> Sending: ATDT*99***1#
--> Waiting for carrier.
ATDT*99***1#
CONNECT
~[7f]}#@!}!}#} }9}"}&} }*} } }'}"}(}"}%}&d}2a6}#}%B#}%1A~
--> Carrier detected. Waiting for prompt.
~[7f]}#@!}!}#} }9}"}&} }*} } }'}"}(}"}%}&d}2a6}#}%B#}%1A~
--> PPP negotiation detected.
--> Starting pppd at Mon Sep 15 02:19:59 2008
--> pid of pppd: 10830
--> Using interface ppp0
--> pppd: Connect: ppp0 <--> /dev/ttyUSB0
--> pppd: CHAP authentication succeeded
--> pppd: CHAP authentication succeeded
--> local IP address 10.81.236.147
--> remote IP address 192.168.254.254
--> primary DNS address 203.78.115.215
--> secondary DNS address 203.78.115.222
----------------- AKHIR - wvdial axis -----------------
Btw kalau pake program KPPP, buat koneksi GPRS ke Indosat (Mentari/IM3), AXIS, saya harus set default gateway-nya secara statik melalui konfigurasi accounts-nya.
Berikut beberapa alamat gateway dapat dicoba :
Cara lain dengan perintah "route" buat setting default gateway :
[root@localhost ~]# /sbin/route add default gw 192.168.111.111
Tips Konfigurasi Accounts KPPP :
Buat account yg tidak membutuhkan username/password seperti Indosat GPRS/3G, atau Telkomsel GPRS/3G pilih tipe autentikasinya yg berbasis Script, defaultnya PAP/CHAP. Untuk mengubah default gateway secara statik ada di tab Gateway dalam konfigurasi Accounts KPPP.
Tips Konfigurasi Modem di KPPP/Gnome-PPP :
Buat account yg membutuhkan masukan nama Access Point (Indosat GPRS, Telkomsel GPRS/3G, AXIS GPRS/3G) bisa menambahkan string inisialisasi AT+CGDCONT=1,"IP","NAMA_APN" dalam jendela konfigurasi Modem Commands, Init Strings / Initialization string.
Access Point (APN) beberapa operator :
Indosat GPRS/3G : indosatgprs, indosatm2
Telkomsel GPRS/3G : internet, telkomsel, flash
AXIS GPRS/3G : AXIS
Semoga dapat membantu
Joystick Sony Play Station di Linux
Bagaimana cara memasangkan gamepad/joystick konsol Sony PlayStation (PSX) favorit anda pada mesin linux? Anda dapat memasangkannya di port parallel printer.
Berikut adalah skema yang dapat dipergunakan yang dibuat berdasarkan dokumentasi input kernel GNU/Linux. Kompatibel dengan Direct Pad Pro di sistem operasi Microsoft Windows, dan mendukung sampai dengan 5 buah perangkat gamepad/joystick untuk dipasangkan pada satu port printer, sedangkan Direct Pad Pro di sistem operasi Ms Windows hanya dapat mendukung 2 perangkat saja.
Lalu bagaimanakah cara mengaktifkan perangkat ini agar dapat bekerja? Anda dapat memuat modul kernel bernama 'gamecon' dengan parameter-parameter berikut:
gamecon map=port,pad1,pad2,pad3,pad4,pad5
Dimana 'port' adalah nomor dari parport yang anda gunakan (misal: 0, untuk parport0), dan 'pad1' sampai 'pad5' adalah kode tipe Joystick/Pad yang digunakan berurut menurut Pin Data yang anda gunakan (10=Pad1, 11=Pad2, 12=Pad3, 13=Pad4, 15=Pad5).
Tipe-tipe yang didukung pada modul kernel gamecon :
Tipe | Joystick/Pad
------------------------------------
0 | Tidak terpasang
1 | SNES Pad
2 | NES Pad
4 | Multisystem Joystick 1 tombol
5 | Multisystem Joystick 2 tombol
6 | N64 Pad
7 | Sony PSX Controller
8 | Sony PSX DDR Controller
9 | SNES Mouse
Untuk tipe PSX Controller sebenarnya dapat terdeteksi secara otomatis, dan hot swapping dapat dilakukan (tetapi ini tidak direkomendasikan).
Berikut perintah untuk memuat modul 'gamecon' yang dipasangkan pada parport0 menggunakan PSX Controller yang kompatibel dengan Direct Pad Pro di OS Microsoft Windows, dimana pin data dipasangkan pada Pin10=Pad1, dan Pin11=Pad2.
[root@localhost ~] /sbin/modprobe gamecon map=0,7,7,0,0,0
Berikut hasil keluaran dari perintah 'dmesg | tail' :
[root@localhost ~] dmesg | tail
parport: PnPBIOS parport detected.
parport0: PC-style at 0x378, irq 7 [PCSPP,TRISTATE]
input: PSX controller as /class/input/input2
input: PSX controller as /class/input/input3
Untuk dapat dimuat secara otomatis pada saat boot, masukkan baris "gamecon" kedalam berkas /etc/modules:
gamecon
Masukkan parameter pilihan modul kernel gamecon ke berkas /etc/modprobe.conf :
options gamecon map=0,7,7,0,0,0
Dengan demikian PSX controller yang anda pasangkan dapat ditautkan ke /dev/jsX (X=0~dst), dan kemudian anda dapat memasangkan paket program bernama 'joystick' untuk dapat mencoba apakah PSX controller yang anda pasangkan dapat berkerja dengan baik dengan menggunakan perintah program 'jstest' anda dapat mencoba menekan tombol-tombol yang ada dengan melihat keluarannya pada layar terminal:
[root@localhost ~] jstest /dev/js0
Joystick (PSX controller) has 6 axes and 12 buttons.
Driver version is 2.1.0.
Testing ... (interrupt to exit)
INFO : Tombol interupsi = "Ctrl+C"
-----
Selamat Mencoba.
Sumber informasi dan kutipan :
Dokumentasi kernel linux, /input/joystick.txt, /input/joystick-parport.txt
Berikut adalah skema yang dapat dipergunakan yang dibuat berdasarkan dokumentasi input kernel GNU/Linux. Kompatibel dengan Direct Pad Pro di sistem operasi Microsoft Windows, dan mendukung sampai dengan 5 buah perangkat gamepad/joystick untuk dipasangkan pada satu port printer, sedangkan Direct Pad Pro di sistem operasi Ms Windows hanya dapat mendukung 2 perangkat saja.
Lalu bagaimanakah cara mengaktifkan perangkat ini agar dapat bekerja? Anda dapat memuat modul kernel bernama 'gamecon' dengan parameter-parameter berikut:
gamecon map=port,pad1,pad2,pad3,pad4,pad5
Dimana 'port' adalah nomor dari parport yang anda gunakan (misal: 0, untuk parport0), dan 'pad1' sampai 'pad5' adalah kode tipe Joystick/Pad yang digunakan berurut menurut Pin Data yang anda gunakan (10=Pad1, 11=Pad2, 12=Pad3, 13=Pad4, 15=Pad5).
Tipe-tipe yang didukung pada modul kernel gamecon :
Tipe | Joystick/Pad
------------------------------------
0 | Tidak terpasang
1 | SNES Pad
2 | NES Pad
4 | Multisystem Joystick 1 tombol
5 | Multisystem Joystick 2 tombol
6 | N64 Pad
7 | Sony PSX Controller
8 | Sony PSX DDR Controller
9 | SNES Mouse
Untuk tipe PSX Controller sebenarnya dapat terdeteksi secara otomatis, dan hot swapping dapat dilakukan (tetapi ini tidak direkomendasikan).
Berikut perintah untuk memuat modul 'gamecon' yang dipasangkan pada parport0 menggunakan PSX Controller yang kompatibel dengan Direct Pad Pro di OS Microsoft Windows, dimana pin data dipasangkan pada Pin10=Pad1, dan Pin11=Pad2.
[root@localhost ~] /sbin/modprobe gamecon map=0,7,7,0,0,0
Berikut hasil keluaran dari perintah 'dmesg | tail' :
[root@localhost ~] dmesg | tail
parport: PnPBIOS parport detected.
parport0: PC-style at 0x378, irq 7 [PCSPP,TRISTATE]
input: PSX controller as /class/input/input2
input: PSX controller as /class/input/input3
Untuk dapat dimuat secara otomatis pada saat boot, masukkan baris "gamecon" kedalam berkas /etc/modules:
gamecon
Masukkan parameter pilihan modul kernel gamecon ke berkas /etc/modprobe.conf :
options gamecon map=0,7,7,0,0,0
Dengan demikian PSX controller yang anda pasangkan dapat ditautkan ke /dev/jsX (X=0~dst), dan kemudian anda dapat memasangkan paket program bernama 'joystick' untuk dapat mencoba apakah PSX controller yang anda pasangkan dapat berkerja dengan baik dengan menggunakan perintah program 'jstest' anda dapat mencoba menekan tombol-tombol yang ada dengan melihat keluarannya pada layar terminal:
[root@localhost ~] jstest /dev/js0
Joystick (PSX controller) has 6 axes and 12 buttons.
Driver version is 2.1.0.
Testing ... (interrupt to exit)
INFO : Tombol interupsi = "Ctrl+C"
-----
Selamat Mencoba.
Sumber informasi dan kutipan :
Dokumentasi kernel linux, /input/joystick.txt, /input/joystick-parport.txt
Sabtu, 27 September 2008
My Bike, My Ride
Ini alat transportasi sehari-hari kemana-mana, sponsorin dong buat nambah-nambahin ongkos ganti parts, dll (hehe....). Tar diterima deh kompensasinya, terus buat yang suka extreme ride, riding bareng di jalanan yuk.
Senin, 22 September 2008
Remote Control Buat Komputer
Dengan kurang lebih 9990 fungsi yang dapat anda atur, remote control ini layak menjadi pilihan sebagai alternatif perangkat input pengganti keyboard / mouse di komputer anda. Dari jarak yang memadai dan tanpa kabel sama sekali anda dapat mengatur program-program di komputer anda, mengatur berkas playlist lagu-lagu, membuka berkas video dan musik, shutdown, mengatur volume, dan masih banyak lagi fungsi-fungsi yang dapat anda atur sesuai dengan keinginan, dan dengan ini anda dapat menjadikan komputer anda sebagai multimedia-box yang sangat menyenangkan.
tautan: LIRCDX, Remote Control Computer
Minggu, 21 September 2008
BlankOn Linux 3.0, Lontara
Telat banget nih, baru tahu kalau BlankOn Linux 3.0 dengan nama kode Lontara telah dirilis Yayasan Penggerak Linux Indonesia dan Komunitas Ubuntu Indonesia beberapa bulan lalu dengan basis Ubuntu yang sangat terkenal akan kemudahannya bagi pengguna, terutama para pemula yang baru saja mengenal GNU/LINUX dan Open Source.
Dengan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar utama di dalamnya, distro satu ini sangat menjanjikan agar setiap orang indonesia dari semua kalangan untuk dapat mencicipi & menggunakan tekhnologi komputer, dan mudah-mudahan saja di masa mendatang lebih banyak lagi aplikasi-aplikasi Open Source yang tampilannya diterjemahkan kedalam Bahasa Indonesia.
Viva buat komunitas Open Source Indonesia.
tautan: http://blankonlinux.or.id
Sabtu, 20 September 2008
Weblog Client Gue
Setelah mencari beberapa referensi akhirnya post yg satu ini dikirim pake ScribeFire, add-on buat browser Mozilla Firefox yg keren abis itu. Pengen cobain BloGTK masih belum berhasil.
ScribeFire beberapa kali gagal login ke blog, sehabis mengunduh versi terbaru saat ini yaitu 3.0.1 & menghapus cache browser ternyata bisa login & posting kembali. Hmm, ada fitur QuickAds yang cukup menarik di dalamnya.
Minggu, 27 Juli 2008
Selamat Datang
Untuk sementara waktu blog ini sedang dalam tahap pengembangan.
Mohon maaf atas ketidak nyamanan ini, dan kami sangat mengharapkan kedatangan anda kembali di lain waktu.
Mohon maaf atas ketidak nyamanan ini, dan kami sangat mengharapkan kedatangan anda kembali di lain waktu.
Langganan:
Postingan (Atom)
 |  |
